Dalam pertemuan itu pihak KPH meminta pengurus Balai Registrasi Gunung Api Dempo (BRIGADE) untuk sementara melakukan evaluasi terkait kepengurusannya. Berita yang berjudul "Minta Brigade Evaluasi Kepengurusan, KPH X Dempo Kini Ambil Alih Pengawasan Gunung Dempo" menunjukkan dinamika yang terjadi dalam pengelolaan kawasan konservasi dan sumber daya alam di sekitar Gunung Dempo. Tindakan KPH X Dempo yang mengambil alih pengawasan menunjukkan keseriusan dalam menjaga keberlangsungan ekosistem serta sumber daya alam di wilayah tersebut. Hal ini mencerminkan tanggung jawab yang besar dan diperlukan dalam pengelolaan hutan dan alam yang seringkali rentan terhadap eksploitasi dan kerusakan. Salah satu aspek penting dari berita ini adalah penekanan pada evaluasi kepengurusan oleh Brigade. Permintaan untuk evaluasi tersebut mungkin mencerminkan keinginan untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan sumber daya alam. Evaluasi yang dilakukan dapat memberikan insight yang berharga mengenai efektivitas kebijakan yang telah diterapkan, serta dampak dari aktivitas pengelolaan terhadap lingkungan dan masyarakat di sekitarnya. KPH X Dempo juga memiliki tantangan tersendiri dalam menjalankan pengawasan yang efektif. Mengelola kawasan di mana berbagai kepentingan bertemu, mulai dari masyarakat lokal yang bergantung pada sumber daya alam, hingga pihak-pihak yang memiliki kepentingan ekonomi, adalah tugas yang kompleks. Pengawasan yang ketat dan berkelanjutan diharapkan bisa mencegah tindakan-tindakan yang merugikan, seperti penebangan liar atau perusakan habitat. Dari sudut pandang keberlanjutan, pengawasan yang dilakukan oleh KPH X Dempo harus diimbangi dengan pendekatan yang melibatkan masyarakat. Masyarakat lokal seringkali memiliki pengetahuan tradisional yang berharga mengenai pengelolaan sumber daya dan harus diajak berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan. Dengan demikian, upaya menjaga keutuhan ekosistem dapat dilaksanakan tanpa mengganggu kesejahteraan masyarakat yang bergantung pada hutan. Sebagai bagian dari pengawasan yang lebih efektif, KPH X Dempo dapat mempertimbangkan penggunaan teknologi modern, seperti pemantauan satelit atau drone untuk mendeteksi perubahan yang terjadi di kawasan tersebut. Dengan pemanfaatan teknologi, proses pengawasan bisa menjadi lebih efisien dan akurat. Hal ini juga dapat meningkatkan respons dalam mengatasi tindakan ilegal atau ancaman terhadap ekosistem. Pada akhirnya, berita ini menjadi pengingat akan pentingnya kolaborasi antar lembaga, komunitas, dan pemerintah dalam menjaga keberlangsungan lingkungan. Setiap langkah yang diambil dalam pengelolaan sumber daya alam harus berlandaskan pada prinsip keberlanjutan, agar generasi mendatang tetap dapat menikmati warisan alam yang berharga ini. Pengawasan yang baik tidak hanya akan menjaga kelestarian Gunung Dempo, tetapi juga akan mendukung kesejahteraan masyarakat sekitarnya.