Sebelum meninggal dunia, Titiek Puspa rupanya memiliki suatu keinginan. Saya merasa sangat prihatin dan berduka atas berita mengenai meninggalnya Titiek Puspa, seorang seniman legendaris Indonesia yang telah memberikan kontribusi besar dalam dunia musik dan budaya. Kehilangan tokoh seperti beliau tentu meninggalkan duka yang mendalam tidak hanya bagi keluarga dan kerabatnya, tetapi juga bagi jutaan penggemar dan masyarakat yang mengagumi karya-karyanya. Titiek Puspa tidak hanya dikenal sebagai penyanyi, tetapi juga seorang pencipta lagu, aktor, dan sosok yang menginspirasi banyak orang selama kariernya yang panjang. Berita mengenai permintaan terakhir yang disampaikan kepada anak dan cucunya juga menyentuh hati. Ini merupakan momen yang sangat personal dan menggugah, di mana orang tua atau nenek memberikan pesan-pesan berharga kepada generasi berikutnya. Permintaan tersebut tentunya mencerminkan cinta dan harapan yang mendalam untuk keluarga yang ditinggalkan. Dalam konteks budaya Indonesia, menghormati dan mendengarkan pesan dari orang tua adalah hal yang sangat penting dan merupakan bagian dari nilai-nilai luhur yang harus dijaga. Karya-karya Titiek Puspa selama ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari perjalanan musik Indonesia. Banyak lagu-lagunya yang menjadi kenangan dan menciptakan momen-momen spesial dalam hidup banyak orang. Dengan kepergian beliau, kita kehilangan salah satu suara emas yang telah mewarnai industri musik tanah air selama beberapa dekade. Namun, warisan seni dan karya-karya yang ditinggalkan akan terus hidup dan memberikan inspirasi bagi generasi mendatang. Di sisi lain, meninggalnya seorang tokoh publik seperti Titiek Puspa juga mengingatkan kita akan pentingnya menghargai waktu yang kita miliki dengan orang-orang tercinta. Hidup ini singkat, dan setiap momen bersama keluarga patut dijadikan pelajaran berharga. Permintaan terakhir beliau mungkin mencakup harapan akan kedekatan, rasa saling menghormati, dan mengikuti jejak perjuangan dalam berkarya dan berkontribusi bagi masyarakat. Akhir kata, semoga kita semua bisa mengenang dan menghormati perjalanan hidup serta karya-karya Titiek Puspa dengan sebaik-baiknya. Mari kita terus melestarikan dan mengapresiasi seni dan budaya yang telah ditanamkan oleh beliau dan banyak seniman lainnya. Melalui penghargaan terhadap karya mereka, kita tidak hanya menghormati memori mereka, tetapi juga memperkuat warisan kebudayaan yang berharga bagi bangsa. Selamat jalan, Titiek Puspa; semoga damai di sisi-Nya.