Kepastian alokasi anggaran untuk pembangunan Pasar Besar Malang masih belum diterima Pemkot Malang hingga 14 April 2025. Berita mengenai revitalisasi Pasar Besar Malang dan prediksi alokasi anggaran yang muncul pada pertengahan 2025 menunjukkan sebuah langkah penting dalam upaya pengembangan infrastruktur dan peningkatan perekonomian lokal. Pasar Besar Malang merupakan salah satu landmark penting di kota ini, dan revitalisasinya dapat memberikan dampak yang signifikan bagi pengunjung maupun pedagang. Revitalisasi pasar tidak hanya menjadi sebuah proyek fisik, tetapi juga kesempatan untuk meningkatkan pengalaman berbelanja bagi masyarakat. Pembenahan fasilitas, seperti sanitasi, aksesibilitas, serta ruang publik yang nyaman, akan menjadikan pasar tidak hanya sebagai tempat transaksi, tetapi juga sebagai ruang sosial yang hidup. Keberadaan pasar yang revitalisasi dengan baik diharapkan dapat menarik lebih banyak pengunjung, termasuk wisatawan, sehingga meningkatkan omset pedagang dan memberikan efek domino bagi perekonomian sekitar. Namun, prediksi alokasi anggaran yang baru akan muncul di pertengahan 2025 menjadi pertanyaan sekaligus tantangan. Masyarakat tentu berharap agar proses revitalisasi ini segera terealisasi, namun harus diingat bahwa penggalangan anggaran memerlukan perencanaan yang matang dan transparansi dari pihak-pihak terkait. Diperlukan kejelasan mengenai sumber pendanaan, apakah berasal dari anggaran pemerintah, swasta, atau kerjasama keduanya, agar masyarakat mendapatkan informasi yang akurat tentang proses dan waktu pelaksanaan. Kita juga harus mempertimbangkan dampak sosial dari proses revitalisasi ini. Selama menunggu alokasi anggaran, bisa jadi ada kelompok masyarakat tertentu, seperti pedagang kecil, yang merasa terpinggirkan atau bahkan rugi akibat ketidakpastian ini. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah untuk melibatkan masyarakat dalam setiap langkah perencanaan dan pelaksanaan proyek. Dengan adanya partisipasi masyarakat, maka harapan terhadap pasar yang akan datang bisa semakin realistis dan sesuai dengan kebutuhan mereka. Akhir kata, revitalisasi Pasar Besar Malang adalah peluang yang sangat berharga untuk memodernisasi dan menghidupkan kembali salah satu pusat ekonomi di Kota Malang. Walaupun ada tantangan yang mengadang, transparansi dan keterlibatan masyarakat dalam proses ini akan sangat berpengaruh agar proyek ini tidak hanya sukses secara fisik, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi yang berkelanjutan. Harapan agar proses ini bisa berjalan lancar dan sesuai dengan rencana adalah sesuatu yang perlu dijaga, sambil tetap waspada terhadap dinamika yang berkembang.