Jamaah tertua tersebut bernama Abu Bakar Mureh berusia 96 tahun asal Pidie Jaya. Sedangkan jamaah termuda bernama Risma Saleha Pasaribu berusia 18... Saya merasa sangat terharu dan kagum ketika mendengar berita tentang Jamaah Haji tertua di Aceh yang berusia 96 tahun. Usianya yang sudah sangat lanjut tidak membuatnya berhenti untuk menunaikan ibadah haji, yang merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan oleh umat Muslim yang mampu. Kehadirannya sebagai Jamaah Haji tertua di Aceh juga menunjukkan semangat dan kegigihan yang luar biasa dalam menjalankan ibadah haji, meskipun usianya sudah sangat senja. Kisah dari Jamaah Haji tertua ini juga memberikan inspirasi dan motivasi bagi kita semua, bahwa tidak ada alasan untuk tidak menjalankan kewajiban agama meskipun usia kita sudah tidak muda lagi. Semangat dan keyakinan yang dimiliki oleh Jamaah Haji ini patut untuk dicontoh oleh generasi muda agar kita juga memiliki keberanian dan ketaatan dalam menjalankan ibadah yang merupakan kewajiban agama. Selain itu, keberangkatannya sebagai Jamaah Haji juga menunjukkan bahwa usia bukanlah halangan untuk menjalankan ibadah haji. Semangat dan keinginan untuk mendekatkan diri kepada Allah harus tetap terjaga meskipun usia sudah menua. Ini juga menjadi pelajaran berharga bagi kita bahwa ibadah tidak mengenal batasan usia, asalkan niat dan keikhlasan dalam menjalankannya. Saya turut berdoa agar Jamaah Haji tertua ini diberikan kesehatan yang baik selama menjalankan ibadah hajinya dan semoga semua amal ibadahnya diterima oleh Allah. Semoga kisah inspiratifnya ini juga menjadi cambuk semangat bagi kita semua untuk terus meningkatkan ketaatan dalam beribadah serta tidak pernah menyerah dalam menghadapi segala tantangan, apapun usia dan kondisi kita.