Apa itu Haji Mabrur? Bagaimana ciri-cirinya? Berikut penjelasan lengkapnya dikutip dari laman Kemenag Berita yang berjudul 'Apa Itu Haji Mabrur? Ini Ciri-cirinya Menurut Hadist' merupakan sebuah artikel yang memberikan informasi mengenai apa itu haji mabrur beserta ciri-ciri yang dapat ditemukan dalam hadist. Haji mabrur sendiri adalah sebuah ibadah haji yang diterima oleh Allah SWT dan mendatangkan berbagai kebaikan bagi pelakunya. Dalam hadist, terdapat beberapa ciri-ciri haji mabrur yang dapat menjadi pedoman bagi umat Muslim dalam menjalankan ibadah haji. Salah satu ciri-ciri haji mabrur yang disebutkan dalam hadist adalah haji yang dijalani dengan ikhlas semata untuk Allah SWT. Artinya, tujuan dari ibadah haji tersebut adalah semata-mata untuk mendapatkan ridha Allah dan bukan untuk tujuan dunia seperti mencari pujian atau kepentingan pribadi. Hal ini menegaskan pentingnya niat yang tulus dan ikhlas dalam menjalankan ibadah haji. Selain itu, ciri lain dari haji mabrur yang disebutkan dalam hadist adalah haji yang dilakukan dengan mematuhi segala aturan dan tata cara yang telah ditetapkan dalam agama Islam. Hal ini mencakup segala sesuatu mulai dari persiapan hingga pelaksanaan ibadah haji, seperti menunaikan rukun haji dan menjauhi larangan-larangan yang ada. Ketaatan terhadap aturan-aturan ini merupakan bagian dari kunci kesuksesan haji yang diterima oleh Allah SWT. Selain itu, dalam hadist juga disebutkan bahwa haji mabrur adalah haji yang dijalani dengan penuh kesabaran dan ketabahan dalam menghadapi segala macam ujian dan cobaan yang mungkin terjadi selama perjalanan ibadah haji. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya sikap sabar dan tabah dalam menghadapi segala hambatan dan cobaan yang mungkin menghalangi kelancaran ibadah haji. Dengan demikian, artikel ini memberikan pemahaman yang lebih dalam mengenai apa itu haji mabrur dan ciri-ciri yang dapat ditemukan dalam hadist. Dengan memahami ciri-ciri tersebut, umat Muslim diharapkan dapat menjalankan ibadah haji dengan lebih baik dan mendapatkan ridha Allah SWT. Sehingga, haji yang dilakukan dengan sepenuh hati, ikhlas, patuh terhadap aturan, serta kesabaran dan ketabahan, merupakan kunci utama dalam meraih haji mabrur yang dicita-citakan oleh setiap muslim.