Meski profilnya tak banyak muncul di hadapan publik, Mokhber memegang posisi penting dalam struktur kekuasaan di Iran. Tanggapan saya terhadap berita tersebut adalah sangat penting untuk memperhatikan penunjukkan Mohammad Mokhber sebagai pejabat sementara Presiden Iran. Karena, sebagai pejabat sementara, Mokhber memiliki tanggung jawab yang besar untuk menjalankan tugas-tugas penting dalam pemerintahan Iran, termasuk mungkin mengelola situasi politik dan ekonomi negara. Penunjukkan Mokhber juga dapat dianggap sebagai langkah strategis Presiden Iran dalam menghadapi situasi yang rumit di negara tersebut. Dengan memberikan kepercayaan kepada Mokhber sebagai pejabat sementara, Presiden dapat mengamankan stabilitas politik dan ekonomi negara dalam periode transisi tersebut. Hal ini tentu menjadi langkah yang sangat penting untuk menjaga keamanan dan ketertiban dalam negara. Selain itu, penunjukkan Mokhber sebagai pejabat sementara juga bisa memberikan kesempatan untuk menguji kemampuan dan integritasnya sebagai pemimpin. Sebagai pejabat sementara, Mokhber diharapkan mampu membuktikan kapasitasnya dalam mengelola berbagai tantangan yang dihadapi negara Iran, sehingga nantinya dapat menjadi calon yang potensial untuk jabatan yang lebih tinggi di masa depan. Namun, di sisi lain, terdapat juga potensi risiko yang perlu diwaspadai dalam penunjukkan seorang pejabat sementara sebagai kepala negara. Mungkin adanya perbedaan pendapat atau pandangan antara Presiden dan pejabat sementara bisa menyebabkan ketegangan di dalam pemerintahan, yang dapat berdampak pada stabilitas politik dalam negara. Oleh karena itu, penting bagi Mokhber untuk dapat bekerja secara sinergis dengan Presiden dan seluruh aparat pemerintahan untuk mencapai tujuan yang sama. Secara keseluruhan, penunjukkan Mohammad Mokhber sebagai pejabat sementara Presiden Iran merupakan hal yang penting dalam dinamika politik negara tersebut. Semoga Mokhber mampu menjalankan tugasnya dengan baik dan mampu memberikan kontribusi positif bagi kemajuan Iran ke depan.