Loading...
Pelaku bernama Holid tega memperkosa seorang anak di bawah umur berinsial MA hingga hamil dan melahirkan
Saya merasa sangat prihatin dan marah ketika mendengar tentang kasus rudapaksa yang dilakukan oleh pelaku terhadap seorang remaja di Pondok Kacang. Tindakan tersebut sungguh tidak bisa diterima karena telah merugikan korban secara fisik dan juga psikologis. Sangat disayangkan bahwa pelaku bahkan pernah menawarkan uang damai kepada keluarga korban dengan jumlah yang fantastis, ratusan juta rupiah, sebagai upaya untuk menutupi perbuatannya yang tidak bermoral.
Tawaran uang damai tersebut seharusnya tidak pernah dilakukan dalam kasus semacam ini. Harga diri dan martabat korban tidak bisa dibayar dengan uang, dan pelaku seharusnya dihukum seberat-beratnya sesuai dengan hukum yang berlaku. Tawaran uang damai juga terkesan hanya akan menutupi kesalahan pelaku tanpa memberikan keadilan kepada korban yang telah menjadi korban dari tindakan tidak terpuji tersebut.
Hal ini juga menunjukkan bahwa pelaku tidak memiliki rasa bersalah yang cukup dan hanya berpikir untuk menyelesaikan masalah dengan uang. Tawaran uang damai dapat merusak proses hukum dan memberikan kesan bahwa pelaku bisa lepas dari tanggung jawabnya asalkan punya uang. Sikap empati dan keadilan seharusnya lebih diutamakan daripada mengejar keuntungan finansial semata.
Saya berharap agar kasus ini ditindaklanjuti dengan serius oleh pihak berwenang, dan pelaku harus diproses sesuai dengan hukum yang berlaku tanpa pandang bulu. Perlindungan terhadap para korban, terutama mereka yang masih berusia remaja, harus diperkuat agar kasus rudapaksa semacam ini tidak terulang lagi di masa depan. Keadilan harus ditegakkan demi keamanan dan perlindungan bagi semua warga masyarakat.
Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like
Love
Care
Haha
Wow
Sad
Angry
Comment