Polsek Rural Pineleng, Minahasa, Sulawesi Utara mencatat dan menangani 53 kasus kriminal sejak awal tahun 2024 hingga April 2024. Menanggapi berita tersebut, saya merasa prihatin dengan tingginya jumlah kasus kriminal yang ditangani oleh Polsek Pineleng dalam rentang waktu satu bulan. Angka 53 kasus kriminal menunjukkan bahwa keamanan di wilayah tersebut cukup rentan dan memerlukan perhatian khusus dari pihak kepolisian. Hal ini juga menunjukkan bahwa masih banyaknya pelanggar hukum yang berani melakukan tindakan kriminal di wilayah tersebut. Dalam menangani kasus-kasus kriminal tersebut, Polsek Pineleng perlu meningkatkan kerja sama dengan stakeholder terkait seperti masyarakat, pemangku kepentingan, dan pihak terkait lainnya. Kolaborasi yang baik antara kepolisian dan masyarakat dapat membantu mencegah terjadinya tindak kriminalitas di wilayah tersebut. Selain itu, perlu juga dilakukan upaya pencegahan secara proaktif untuk mengurangi kasus kriminal di wilayah tersebut. Polsek Pineleng bisa meningkatkan patroli malam, meningkatkan kegiatan sosialisasi tentang keamanan kepada masyarakat, serta melakukan monitoring terhadap daerah rawan kriminalitas. Tak hanya itu, Polsek Pineleng juga harus meningkatkan kemampuan operasional dan investigasi dalam menangani kasus-kasus kriminal. Pelatihan dan peningkatan kapasitas anggota kepolisian dalam menangani kasus kriminal mutlak diperlukan guna meningkatkan efektivitas penegakan hukum di wilayah tersebut. Sebagai warga negara yang peduli terhadap keamanan dan ketertiban masyarakat, kita juga perlu mendukung upaya kepolisian dalam menangani kasus-kasus kriminal ini. Melaporkan segala bentuk kegiatan mencurigakan dan berpartisipasi aktif dalam kegiatan pencegahan kriminalitas merupakan langkah konkret yang bisa dilakukan oleh masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan tenteram.