Dishub Jatim menyatakan sudah memberi teguran kepada perusahaan bus yang mengalami kecelakaan. Pihaknya juga menyiapkan evaluasi PO bus tersebut. Saya merasa bahwa tindakan Dishub Jatim memberikan teguran kepada PO Bus yang terlibat dalam kecelakaan yang menyebabkan 2 orang meninggal di Tol Jombang adalah langkah yang tepat. Tindakan ini menunjukkan bahwa pihak berwenang serius dalam menegakkan aturan lalu lintas dan keselamatan jalan. Memberikan teguran sebagai bentuk peringatan kepada perusahaan bus agar lebih berhati-hati dalam mengoperasikan armadanya adalah langkah preventif yang bisa mencegah terjadinya kecelakaan serupa di masa depan. Selain memberikan teguran, Dishub Jatim juga seharusnya mengambil langkah-langkah lebih lanjut untuk memastikan kepatuhan perusahaan bus terhadap aturan lalu lintas dan keselamatan jalan. Melakukan inspeksi rutin terhadap armada bus, memberikan pelatihan kepada sopir bus, dan meningkatkan pengawasan terhadap perusahaan bus adalah langkah-langkah yang perlu diambil untuk menjaga keselamatan penumpang dan pengguna jalan lainnya. Kecelakaan lalu lintas seringkali disebabkan oleh kelalaian dan pelanggaran aturan, oleh karena itu penting bagi pihak berwenang untuk melakukan tindakan preventif dan penegakan hukum yang tegas terhadap pelanggar. Selain itu, perlu adanya kesadaran dari semua pihak, baik perusahaan bus, sopir, maupun pengguna jalan lainnya, untuk mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan bersama. Saya berharap dengan teguran yang diberikan oleh Dishub Jatim, perusahaan bus dapat meningkatkan kesadaran dan kedisiplinan dalam menjalankan layanan transportasi mereka. Keselamatan harus menjadi prioritas utama dalam setiap operasional perusahaan transportasi, dan semua pihak harus bekerja sama untuk mewujudkannya. Semoga kecelakaan serupa tidak terulang di masa mendatang, dan selalu ingat untuk selalu berkendara dengan hati-hati dan mematuhi aturan lalu lintas.