Dari data yang disampaikan oleh Posko Satgas TMMD ke 120 Kodim 1604/Kupang kegiatan non fisik dari 10 sasaran sudah berjalan 5 sasaran. Berita mengenai pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-120 di Desa Tesabela dan Lifuleo yang berjalan lancar menunjukkan komitmen positif dari berbagai pihak dalam mengembangkan infrastruktur desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kegiatan TMMD ini bukan hanya sekadar pembangunan fisik, tetapi juga mencerminkan semangat gotong royong antara TNI dan warga setempat. Ini sejalan dengan salah satu tujuan TMMD, yaitu meningkatkan sinergi antara Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan masyarakat. Melalui TMMD, diharapkan ada peningkatan kualitas hidup masyarakat di desa-desa yang menjadi sasaran program. Kegiatan seperti pembangunan jalan, jembatan, dan sarana infrastruktur lainnya sangat vital untuk meningkatkan aksesibilitas. Masyarakat akan lebih mudah dalam melakukan aktivitas sehari-hari, seperti pengangkutan hasil pertanian, pendidikan, dan kesehatan. Ini tentu berdampak langsung pada perekonomian masyarakat setempat. Keberhasilan program TMMD juga menonjolkan pentingnya peran TNI dalam mendukung pembangunan di daerah terpencil. TNI tidak hanya berfungsi sebagai alat pertahanan negara, tetapi juga sebagai penggerak pembangunan di wilayah yang membutuhkan perhatian lebih. Hal ini menunjukkan bahwa TNI memiliki tanggung jawab sosial yang besar dalam membantu meningkatkan kehidupan masyarakat, terutama di daerah yang masih kurang berkembang. Lebih jauh lagi, kerjasama dalam program TMMD dapat memperkuat hubungan antara TNI dan masyarakat. Dengan melibatkan masyarakat dalam setiap tahap pelaksanaan, baik itu perencanaan maupun pelaksanaan, masyarakat merasa lebih memiliki terhadap hasil pembangunan yang dilakukan. Ini juga dapat menciptakan rasa saling percaya dan keharmonisan antara TNI dan warga, yang sangat penting dalam menciptakan stabilitas sosial. Namun, perlu diingat bahwa keberhasilan TMMD tidak hanya diukur dari tuntasnya pembangunan fisik semata. Evaluasi dampak sosial dan ekonomi pasca-program juga harus dilakukan untuk memastikan bahwa tujuan yang lebih besar, yaitu peningkatan kualitas hidup masyarakat, benar-benar tercapai. Oleh karena itu, partisipasi masyarakat dalam program-program lanjutan setelah TMMD juga sangat penting untuk menjamin keberlanjutan hasil yang telah dicapai. Secara keseluruhan, berita mengenai pelaksanaan TMMD ke-120 di Desa Tesabela dan Lifuleo memberikan harapan bagi masyarakat di daerah tersebut. Diharapkan, keberhasilan program ini dapat menjadi contoh bagi pelaksanaan program-program serupa di daerah lain, sehingga semakin banyak desa yang mendapatkan manfaat dari kegiatan pembangunan yang bersifat kolaboratif antara masyarakat dan pemerintah, dalam hal ini TNI. Pembangunan yang inklusif seperti ini akan sangat membantu dalam mewujudkan kesejahteraan yang lebih merata di seluruh wilayah Indonesia.