Tetangga Happy Asmara tidak tahu kapan pernikahan resmi dengan Gilga Sahid. Tanggapan saya terhadap berita yang menyebutkan bahwa tetangga tidak mengetahui bahwa Happy Asmara dan Gilga Sahid telah menikah resmi adalah hal yang lumrah terjadi dalam kehidupan sehari-hari, terutama di era media sosial saat ini. Banyak pasangan yang memilih untuk menjaga privasi mereka dan tidak mengumumkan pernikahan mereka secara terbuka kepada tetangga atau publik secara umum. Hal ini merupakan hak pribadi setiap individu untuk memilih sejauh mana informasi pribadi mereka ingin dibagikan kepada orang lain. Alasan ketidaktahuan tetangga juga bisa disebabkan oleh banyak hal, seperti jarak tempat tinggal yang cukup jauh, interaksi sosial yang minim di lingkungan tersebut, atau memang karena mereka sengaja ingin menjaga privasi dan tidak terlalu terbuka tentang kehidupan pribadi mereka. Sebagai tetangga, seharusnya kita menghargai privasi dan keputusan individu dalam menjalani kehidupan mereka. Tidak semua hal perlu diumumkan secara terbuka kepada publik, termasuk status pernikahan seseorang. Namun, di sisi lain, sebagai tetangga yang hidup di lingkungan yang sama, sebaiknya kita tetap menjalin komunikasi dan interaksi yang baik dengan sesama tetangga. Meskipun tidak semua informasi pribadi harus dibagikan, tetapi menjaga hubungan baik dan saling menghormati antar tetangga adalah hal yang penting. Dengan demikian, kita dapat menciptakan lingkungan yang harmonis dan saling mendukung satu sama lain. Sebagai publik, kita mungkin terkadang penasaran atau ingin tahu tentang kehidupan selebriti atau tetangga sekitar, namun kita juga harus menghormati privasi mereka. Sebisa mungkin, kita tidak seharusnya terlalu ikut campur dalam kehidupan pribadi orang lain tanpa seizin mereka. Semoga melalui kejadian ini, kita dapat belajar untuk lebih menghargai privasi dan keputusan pribadi orang lain, serta tetap menjaga hubungan baik dengan sesama tetangga tanpa harus terlalu memaksakan diri untuk mengetahui hal-hal yang seharusnya bersifat pribadi.