Pengacara Pegi bakal mengajukan praperadilan buntut kliennya disebut sebagai otak pembunuhan Vina. Saya merasa bahwa upaya untuk menyalahkan Tokoh Youtuber Vinadicta alias Vina oleh polisi sebagai otak di balik aksi pembunuhan di kawasan apartemen Ampera pada 2019 adalah tindakan yang terlalu prematur. Meskipun polisi memiliki alasan untuk menyimpulkan demikian berdasarkan fakta-fakta yang ada, namun sebaiknya proses hukum tetap dijalankan dengan adil dan tidak merugikan pihak yang tidak bersalah. Pengacara Vina yang bernama Zulfikar N, juga menurut saya, berhak untuk mengajukan praperadilan guna memastikan bahwa kliennya mendapatkan perlakuan yang adil dari pihak berwajib. Langkah pengacara untuk mengajukan praperadilan juga sangat tepat sebagai bentuk perlindungan hukum bagi Vina. Dalam proses praperadilan, pengacara dapat membuktikan bahwa penangkapan terhadap Vina tidak didasarkan pada alasan yang kuat atau berlandaskan asumsi semata. Saya yakin pengacara Vina akan melakukan segala cara dan upaya untuk membela hak dan keadilan bagi kliennya, terutama jika ada indikasi bahwa Vina dipaksa untuk mengakui perannya dalam kasus pembunuhan tersebut. Selain itu, saya juga berharap agar masyarakat tidak terlalu cepat menghakimi Vina hanya berdasarkan desas-desus atau tuduhan dari pihak berwajib. Kita semua harus menghormati proses hukum yang berlaku dan memberikan kesempatan bagi pihak berwenang untuk melakukan penyelidikan yang mendalam. Semua pihak, termasuk polisi, juga harus berhati-hati dalam mengeluarkan pernyataan atau tuduhan yang dapat merugikan pihak lain tanpa bukti yang cukup. Dalam sebuah kasus pembunuhan yang serius seperti ini, keadilan harus menjadi prioritas utama. Semua pihak harus diperlakukan sama di hadapan hukum dan setiap orang berhak untuk membela diri secara adil. Saya berharap bahwa proses hukum terhadap Vina akan dilakukan dengan transparan dan tidak ada intervensi dari pihak manapun. Semoga kebenaran akan terungkap dan mereka yang bersalah akan mendapatkan hukuman yang setimpal sesuai dengan perbuatannya.