Kapolres Way Kanan, Polda Lampung AKBP Pratomo Widodo mengungkap jika baut penyangga bagian bawah untang-anting sebanyak empat buah patah. Saya merasa prihatin melihat berita ini karena menunjukkan kurangnya perhatian terhadap keamanan jalan raya, terutama terhadap infrastruktur yang seharusnya dipelihara dengan baik. Insiden ini bisa mengakibatkan kecelakaan fatal bagi pengguna jalan, baik pengendara maupun pejalan kaki. Sebagai Kapolres, seharusnya tanggung jawab dalam menjaga keamanan jalan raya juga termasuk dalam pemeliharaan infrastruktur. Melihat bahwa empat baut penyangga bawah untang-anting patah menunjukkan bahwa perlu dilakukan peninjauan dan perbaikan secara berkala terhadap kondisi jalan tersebut. Kesehatan infrastruktur jalan raya harus diutamakan demi keamanan seluruh pengguna jalan. Tindakan cepat perlu dilakukan untuk memperbaiki kondisi tersebut agar tidak menimbulkan kecelakaan yang lebih serius di masa depan. Selain itu, perlunya peningkatan kesadaran dan kewaspadaan dari seluruh pengguna jalan untuk melaporkan kondisi infratsruktur jalan yang rusak kepada pihak yang berwenang agar dapat segera diperbaiki. Keselamatan semua pihak harus menjadi prioritas utama dalam hal transportasi ini. Kita juga perlu mempertimbangkan faktor cuaca dan kondisi lingkungan sekitar yang juga dapat mempengaruhi keberlangsungan infrastruktur jalan. Jika cuaca ekstrem atau bencana alam sering terjadi di daerah tersebut, perlu adanya perencanaan khusus untuk pemeliharaan infrastruktur jalan agar tetap aman dan dapat digunakan dengan baik. Diharapkan pihak terkait segera merespon dan mengambil tindakan yang diperlukan untuk memperbaiki kondisi infrastruktur jalan tersebut agar dapat menjaga keamanan seluruh pengguna jalan. Kejadian seperti ini seharusnya menjadi pelajaran bagi kita semua untuk lebih memperhatikan pentingnya pemeliharaan infrastruktur jalan demi keselamatan bersama.