Melmel, satu di antara saksi kunci yang mengaku berada di lokasi pembunuhan Vina Cirebon dan Eky, membuat kesaksian yang dinilai janggal oleh publik. Menurut saya, berita mengenai 5 kejanggalan dalam kesaksian Melmel atas kasus Vina Cirebon memunculkan banyak pertanyaan mengenai keabsahan bukti yang diajukan dalam persidangan. Terdapat beberapa kejanggalan yang perlu diselidiki lebih lanjut untuk memastikan kebenaran dari pengakuan Melmel yang menguatkan pengakuan Aep. Pertama, adanya pertanyaan mengenai motif di balik kesaksian Melmel. Apakah ada alasan tertentu mengapa Melmel memberikan kesaksian yang berbeda dengan fakta yang sebenarnya? Apakah ada tekanan atau ancaman yang membuatnya memberikan kesaksian palsu? Kedua, penting untuk mengidentifikasi apakah Melmel memiliki kredibilitas sebagai saksi dalam kasus ini. Apakah ada catatan kejahatan atau kepalsuan dalam kesaksiannya sebelumnya? Hal ini akan mempengaruhi validitas kesaksian yang diajukan dalam persidangan. Ketiga, perlunya penyelidikan lebih lanjut terkait alibi dan bukti-bukti lain yang dapat menguatkan atau melemahkan kesaksian Melmel. Apakah ada bukti fisik atau saksi lain yang dapat menjelaskan kejanggalan yang muncul dalam kesaksiannya? Keempat, perlu dilakukan penyelidikan terkait hubungan antara Melmel dan pihak-pihak terkait dalam kasus ini. Apakah ada konflik kepentingan atau hubungan pribadi yang dapat mempengaruhi kesaksian Melmel dalam persidangan? Kelima, penting bagi pihak penegak hukum untuk memastikan bahwa proses peradilan berjalan dengan adil dan transparan. Diperlukan kerja sama dari semua pihak terkait untuk memastikan kebenaran atas kasus yang sedang disidangkan. Secara keseluruhan, kejanggalan dalam kesaksian Melmel atas kasus Vina Cirebon perlu diteliti lebih lanjut untuk memastikan kebenaran dan keadilan dalam proses peradilan. Diperlukan investigasi yang cermat dan objektif untuk mengungkap fakta sebenarnya dan menghindari kesalahan yang dapat merugikan pihak yang bersangkutan.