Tengok banjir di IKN Nusantara Kaltim. Pembangunan tetap jalan, pemerintah kejar target upacara HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia. Tanggapan saya terhadap berita ini adalah terasa tidak wajar dan kurang bijak jika pembangunan terus dilanjutkan meskipun kondisi sekitar sedang terkena banjir. Pembangunan seharusnya dihentikan sementara waktu untuk memberikan prioritas pada penanganan banjir dan keselamatan warga sekitar. Kesejahteraan dan keselamatan masyarakat harus menjadi prioritas utama daripada mengejar target acara peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan. Kesejahteraan masyarakat seharusnya dipertimbangkan dengan lebih serius. Selain itu, melanjutkan pembangunan di tengah banjir dapat menimbulkan risiko kerugian yang lebih besar, baik dari segi finansial maupun dampak lingkungan. Pembangunan yang dilakukan saat kondisi darurat dapat menyebabkan kerugian yang tidak terduga, misalnya terjadi kerusakan pada struktur bangunan atau dampak negatif bagi lingkungan sekitarnya. Oleh karena itu, penting bagi pihak terkait untuk meninjau kembali keputusan untuk melanjutkan pembangunan di tengah bencana alam seperti banjir. Selain itu, upacara peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan seharusnya dapat dipindahkan atau diubah formatnya sesuai dengan kondisi yang sedang terjadi. Masyarakat seharusnya diberikan perhatian dan kepedulian yang lebih dalam menghadapi bencana alam, daripada fokus pada acara peringatan yang bersifat seremonial. Kesejahteraan masyarakat harus menjadi prioritas utama dan menjadi acuan dalam setiap keputusan yang diambil oleh pemerintah. Pemerintah seharusnya memberikan tindakan yang konkret dan tepat dalam penanganan bencana alam seperti banjir, dengan tidak melupakan aspek keberlanjutan pembangunan. Pembangunan yang berkelanjutan harus dilakukan dengan memperhatikan kondisi lingkungan sekitarnya dan memastikan bahwa semua aktivitas pembangunan tidak merugikan masyarakat maupun lingkungan. Dengan demikian, diharapkan dapat tercipta keseimbangan antara pembangunan dan pelestarian lingkungan, demi kesejahteraan bersama.