Turunkan Stunting di NTT Prodi Kebidanan Undarma Kupang Kuliah Umum Transformasi Layanan Primer di Hotel Timor Kupang, Kamis (20/3/2025). Berita mengenai upaya mengurangi stunting di Nusa Tenggara Timur (NTT) melalui kuliah umum yang diadakan oleh Program Studi Kebidanan Universitas Darma Persada (Undarma) Kupang menunjukkan komitmen yang kuat dalam menangani isu kesehatan masyarakat yang sangat krusial. Stunting atau pertumbuhan terhambat pada anak adalah masalah yang kompleks dan memiliki dampak jangka panjang tidak hanya pada kesehatan individual, tetapi juga pada kualitas sumber daya manusia dan pertumbuhan ekonomi suatu daerah. Langkah proaktif berupa kuliah umum ini penting karena melibatkan pendidik dan mahasiswa dalam diskusi tentang transformasi layanan primer kesehatan. Melalui edukasi dan peningkatan pengetahuan, mahasiswa dibekali untuk menjadi agen perubahan di masyarakat. Mereka tidak hanya belajar teori tetapi juga aplikasi praktis dalam menangani isu-isu kesehatan yang relevan, termasuk stunting. Dengan disertai narasumber yang kompeten, diharapkan peserta kuliah dapat memahami lebih dalam tentang langkah-langkah pencegahan dan penanganan stunting di NTT. Selain itu, kuliah umum semacam ini juga membuka kesempatan untuk kolaborasi antara akademisi, pemerintah, dan organisasi masyarakat. Gotong royong dalam mengatasi stunting dan masalah kesehatan lainnya sangat diperlukan, karena kompleksitas permasalahan ini sering kali memerlukan pendekatan yang multisektoral. Pemerintah daerah dan pusat juga perlu memberikan perhatian yang lebih dalam hal anggaran dan kebijakan yang mendukung intervensi konkret untuk menurunkan angka stunting. Tak kalah penting, peningkatan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya gizi seimbang, asupan nutrisi yang tepat, dan pola hidup sehat juga perlu dipromosikan. Kampanye-kampanye edukasi tentang kesehatan ibu dan anak serta pentingnya pemeriksaan kesehatan rutin dapat berperan besar dalam mencegah terjadinya stunting. Ini menjadi tanggung jawab bersama, dan institusi pendidikan seperti Universitas Darma Persada dapat menjadi motor penggerak dalam upaya ini. Secara keseluruhan, inisiatif yang diambil oleh Prodi Kebidanan Undarma Kupang melalui kuliah umum ini adalah langkah positif dalam menciptakan generasi yang lebih sehat di NTT. Dengan penguatan pendidikan dan kolaborasi lintas sektor, diharapkan dampak dari program ini akan lebih luas dan berkelanjutan. Diperlukan komitmen yang kuat dari semua stakeholder untuk memastikan bahwa angka stunting dapat ditekan dan masa depan anak-anak di NTT menjadi lebih baik.