Berdasarkan info Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG ) gempa bumi berada di 8 km BaratDaya Lolak, Bolmong pada Kamis (20/3/2025) Berita mengenai gempa bumi dengan magnitudo 3.2 SR yang mengguncang Bolmong, Sulawesi Utara pada 20 Maret 2025, merupakan informasi yang penting untuk diresponi oleh masyarakat, terutama bagi mereka yang tinggal di daerah terdampak. Meskipun gempa dengan magnitudo 3.2 tergolong dalam kategori ringan, tetap diperlukan kewaspadaan dan informasi yang akurat dari pihak yang berwenang seperti Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG). Pertama-tama, penting untuk dicatat bahwa meskipun magnitudo gempa cukup rendah, gempa bumi dapat memicu kepanikan di kalangan masyarakat. Kejadian seperti ini sering kali menyisakan trauma bagi warga yang pernah mengalami gempa bumi yang lebih besar. Oleh karena itu, penyuluhan dan edukasi tentang cara menangani situasi darurat sangat dibutuhkan. Pihak berwenang dapat memanfaatkan momen ini untuk mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya memiliki rencana darurat dan langkah-langkah yang harus diambil saat terjadi gempa. Selain itu, informasi terkait gempa harus disampaikan dengan cepat dan jelas. Dalam era digital saat ini, penyebaran informasi dapat dilakukan melalui berbagai platform, seperti media sosial, aplikasi mobile, dan situs web resmi. Hal ini membantu masyarakat untuk mendapatkan update dan menghindari informasi yang salah atau hoaks yang seringkali beredar setelah terjadi bencana alam. Selain itu, BMKG juga perlu memastikan bahwa sistem peringatan dini berfungsi dengan baik untuk menghindari keterlambatan informasi. Keberadaan pusat-pusat risiko bencana dan komunikasi yang terintegrasi di daerah rawan gempa seperti Bolmong juga sangat penting. Ini mencakup penguatan infrastruktur, pelatihan bagi petugas dan relawan, serta pembentukan jaringan komunikasi yang efektif selama dan pascabencana. Kesiapsiagaan harus menjadi prioritas utama agar masyarakat lebih tangguh dalam menghadapi bencana di masa depan. Sebagai penutup, walaupun berita mengenai gempa kali ini tidak menunjukkan dampak yang signifikan, kesadaran dan kewaspadaan harus terus dijaga. Fenomena alam seperti gempa bumi adalah hal yang tidak bisa diprediksi secara pasti. Masyarakat perlu tetap waspada, mempersiapkan diri, dan memperhatikan informasi dari sumber resmi untuk menjaga keselamatan diri dan keluarga. Keterlibatan pemerintah dan masyarakat dalam meningkatkan pengetahuan terkait bencana adalah kunci untuk membangun ketahanan yang lebih baik.