Permasalahan bau di RDF Rorotan karena sampah lama yang belum diolah. Berita mengenai rencana pengosongan area banker di RDF Rorotan untuk mengurangi bau merupakan langkah yang menarik dan menunjukkan perhatian pemerintah serta pihak terkait terhadap kualitas lingkungan hidup dan kesehatan masyarakat. Isu bau menyengat yang dihasilkan oleh proses pengolahan limbah menjadi masalah yang tidak bisa dianggap remeh, terutama bagi warga di sekitar lokasi tersebut. Dengan adanya perhatian terhadap masalah ini, diharapkan akan ada solusi yang lebih permanen untuk mengatasi dampak negatif dari aktivitas yang dilakukan di RDF Rorotan. Satu aspek penting yang perlu dicermati adalah bagaimana pengosongan ini akan dilaksanakan. Apakah ada rencana konkret untuk memindahkan banker tersebut? Jika pengosongan dilakukan tanpa adanya solusi alternatif yang jelas, khawatirnya masalah lainnya, seperti peningkatan jumlah limbah dan dampak langsung terhadap kesehatan masyarakat, bisa muncul. Oleh karena itu, penyusun kebijakan harus memastikan bahwa ada langkah-langkah yang komprehensif untuk menangani permasalahan ini. Selain itu, perlu juga ada transparansi dalam proses ini. Keterlibatan masyarakat setempat dalam pembahasan maupun implementasi solusi sangatlah penting. Mereka adalah pihak yang paling merasakan dampak dari kondisi tersebut, sehingga suara mereka perlu didengar dan dipertimbangkan. Dengan melibatkan masyarakat, tidak hanya meningkatkan akuntabilitas, tetapi juga menciptakan rasa kepemilikan terhadap solusi yang dicapai. Pengosongan banker tidak hanya harus dilihat dari sudut pandang pengurangan bau, tetapi juga sebagai bagian dari upaya lebih besar dalam pengelolaan limbah yang berkelanjutan. Jika RDF Rorotan tidak ditangani dengan baik, bisa jadi ke depannya akan ada masalah baru yang muncul, seperti pencemaran tanah dan air. Oleh karena itu, pendekatan yang holistik dan berkelanjutan dalam pengelolaan limbah sangatlah diperlukan. Akhirnya, berita ini bisa menjadi momentum bagi pemerintah dan pemangku kepentingan lainnya untuk mulai berpikir lebih serius tentang sistem pengelolaan limbah yang lebih baik. Dengan teknologi yang ada saat ini, ada banyak solusi yang bisa diimplementasikan untuk mengurangi dampak negatif dari pengelolaan limbah, mulai dari recycling, composting, hingga pemanfaatan limbah menjadi energi. Mengambil langkah-langkah tersebut bukan hanya untuk menyelesaikan masalah di Rorotan, tetapi juga untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat bagi generasi mendatang.