Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah Sarif Abdillah meminta upaya untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) tidak boleh membebani masyarakat. Berita mengenai Wakil Ketua DPRD Jateng Sarif Abdillah yang meminta pemerintah untuk inovatif dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) tanpa membebani rakyat mencerminkan perhatian yang serius terhadap kondisi ekonomi masyarakat dan keberlanjutan pembangunan daerah. Pendekatan yang diusulkan ini menunjukkan bahwa pemimpin daerah seperti Sarif Abdillah menyadari pentingnya menjaga keseimbangan antara pengembangan ekonomi dan kesejahteraan rakyat. Pentingnya peningkatan PAD memang tak bisa dipandang sebelah mata. PAD yang kuat akan memberikan otonomi lebih besar bagi pemerintah daerah dalam mengelola dan mengalokasikan sumber daya untuk proyek-proyek publik yang vital. Namun, dengan situasi ekonomi yang terasa semakin sulit bagi banyak masyarakat, pendekatan inovatif menjadi sangat diperlukan. Alih-alih menambah pajak atau retribusi yang akan membebani masyarakat, pencarian sumber pendapatan baru dan cara-cara efisien dalam pengelolaan keuangan patut menjadi prioritas. Dalam konteks ini, inovasi bisa berarti banyak hal. Pemerintah daerah bisa menjajaki potensi sektor-sektor ekonomi yang belum sepenuhnya digali, misalnya pariwisata, pertanian berbasis teknologi, atau industri kreatif yang berkelanjutan. Selain itu, pemanfaatan sumber daya alam dengan bijaksana dan pengembangan investasi yang ramah lingkungan dapat menjadi salah satu solusi untuk meningkatkan pendapatan tanpa merugikan rakyat. Peran serta masyarakat dalam memunculkan ide-ide inovatif juga sangat penting. Mengadakan musyawarah atau forum diskusi dengan masyarakat untuk mendengar aspirasi dan harapan mereka dapat menghasilkan solusi yang lebih konkret. Partisipasi publik dalam perencanaan dan pengambilan keputusan akan menciptakan rasa memiliki terhadap kebijakan-kebijakan yang diambil. Keberanian untuk menerapkan inovasi juga dilihat dari sisi teknologi. Pemanfaatan digitalisasi dalam pelayanan publik dan pengumpulan pajak dapat meningkatkan efisiensi dan transparansi, sehingga masyarakat merasa nyaman dan percaya pada sistem yang ada. Hal ini juga dapat mengurangi potensi kebocoran dana yang sering terjadi dalam pengelolaan keuangan daerah. Tentunya, untuk mencapai tujuan ini, dukungan dari semua pihak, baik pemerintah, DPRD, maupun masyarakat menjadi sangat esensial. Kerja sama lintas sektor yang sinergis dapat mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan tanpa harus membebani masyarakat dengan pajak tinggi. Jika pemerintah dan DPRD mampu menyiapkan rencana yang matang dan melibatkan masyarakat dalam prosesnya, maka harapan untuk meningkatkan PAD dengan cara inovatif memang sangat mungkin terwujud. Melalui tindakan yang tepat, kebijakan yang bijak, dan partisipasi yang aktif, potensi daerah Jawa Tengah diharapkan dapat berkembang dengan baik, membawa manfaat bagi semua lapisan masyarakat tanpa harus menambah beban. Sarif Abdillah dan para pemimpin lainnya diharapkan dapat memanfaatkan momentum ini untuk menciptakan keberlanjutan ekonomi dengan cara-cara yang lebih ramah dan berkeadilan.