Ustad Abdul Somad dalam video kajiannya yang pernah diunggah oleh YouTube Qia Qia Official menyampaikan, bahwa syarat melakukan shalat qashar, yakni Berita mengenai cara menunaikan shalat saat mudik Idul Fitri, terutama dengan opsi untuk menjamak atau mengqashar shalat, sangat relevan dan penting di kalangan umat Muslim, terutama menjelang momen besar seperti Idul Fitri. Mudik adalah tradisi yang sudah menjadi bagian integral dari budaya di beberapa negara, termasuk Indonesia, di mana banyak orang kembali ke kampung halaman untuk merayakan hari raya bersama keluarga. Dalam situasi ini, umat Muslim perlu memahami tata cara shalat yang sesuai agar tetap dapat melaksanakan kewajiban ibadah meskipun berada dalam perjalanan. Dalam hal ini, menjamak dan mengqashar shalat adalah solusi yang sangat praktis. Menjamak shalat berarti menggabungkan dua waktu shalat menjadi satu, sedangkan mengqashar shalat berarti memperpendek shalat yang biasanya empat rakaat menjadi dua rakaat. Ini memungkinkan umat Muslim yang sedang dalam perjalanan untuk menjalankan ibadah tanpa harus merasa tertekan atau khawatir akan kehilangan waktu untuk shalat. Proses ini tidak hanya memberikan kemudahan, tetapi juga menunjukkan luasnya rahmat Allah dalam memudahkan hamba-Nya dalam beribadah. Niat dan tata cara shalat jamak dan qashar juga perlu dipahami dengan baik. Setiap umat Muslim sebaiknya mengingat dan memahami niat tersebut sebelum melaksanakan shalat. Hal ini penting untuk menjaga kekhusyukan dan keikhlasan dalam beribadah. Pemahaman yang tepat tentang tata cara pelaksanaan juga akan membantu mencegah kekeliruan saat shalat berlangsung. Dengan informasi yang tepat, umat Muslim dapat melaksanakan ibadah mereka dengan baik, meskipun dalam kondisi yang tidak biasa. Selain itu, berita ini juga bisa menjadi pengingat untuk mempersiapkan diri sebelum melakukan perjalanan mudik. Dengan mengetahui cara shalat yang benar, umat Muslim dapat merencanakan waktu dan tempat untuk beribadah, baik di dalam kendaraan, atau saat berhenti di tempat istirahat dan masjid. Hal ini mendorong umat Muslim untuk tidak hanya fokus pada perjalanan, tetapi juga pada aspek spiritual dari mudik itu sendiri. Dalam konteks yang lebih luas, informasi tentang cara melaksanakan shalat saat mudik juga mencerminkan adaptasi umat Muslim terhadap dinamika kehidupan modern. Dengan semakin banyaknya orang yang melakukan perjalanan jauh untuk mudik, penting bagi umat Muslim untuk menemukan cara yang sesuai agar tetap dapat melaksanakan ibadah. Ini menunjukkan bahwa agama Islam itu fleksibel dan sejalan dengan kebutuhan umatnya, memfasilitasi mereka dalam menjalankan ibadah meskipun dalam situasi yang berbeda. Secara keseluruhan, berita tersebut menjadi penting karena tidak hanya memberikan informasi praktis, tetapi juga mengingatkan kita akan pentingnya ibadah dalam setiap aspek kehidupan, termasuk saat bepergian. Dalam menjalani tradisi mudik yang penuh makna, penting bagi setiap individu untuk menjalankan ibadah dengan benar, serta menjadikan perjalanan sebagai sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah.