Loading...
Pemkot Bandar Lampung membongkar bangunan liar semipermanen yang berdiri di atas saluran air, Selasa (8/4/2025).
Berita tentang tindakan Pemkot Bandar Lampung yang membongkar 10 bangunan di atas saluran air untuk mencegah banjir adalah langkah yang sangat penting dan perlu dicermati. Banjir merupakan masalah urgen yang sering dihadapi oleh banyak kota, termasuk Bandar Lampung. Tindakan ini menunjukkan upaya pemerintah untuk menangani masalah infrastruktur dan lingkungan yang dapat berkontribusi pada risiko banjir. Dikenal sebagai salah satu dampak dari urbanisasi yang cepat, banyak bangunan yang dibangun secara ilegal di atas saluran air tanpa memperhatikan tata ruang yang benar.
Salah satu aspek positif dari tindakan ini adalah adanya kesadaran dari pemerintah untuk mengembalikan fungsi saluran air agar dapat mengalirkan air dengan baik, terutama di musim hujan. Pemenggalan bangunan yang telah mengganggu area tersebut dapat menjadi contoh bagi masyarakat akan pentingnya kepatuhan terhadap aturan dan tata ruang. Dalam konteks ini, tindakan Pemkot bukan hanya sekadar penertiban, tetapi juga merupakan edukasi bagi masyarakat untuk sadar dan peduli terhadap lingkungan.
Namun, di sisi lain, langkah ini juga perlu diimbangi dengan sosialisasi yang baik dan pengawasan yang ketat terhadap pembangunan selanjutnya. Masyarakat perlu diberi pemahaman mengenai pentingnya menjaga ruang terbuka hijau dan saluran air agar tidak terhambat oleh aktivitas pembangunan. Selain itu, pemerintah juga harus mempertimbangkan solusi alternatif dan relokasi yang layak bagi pemilik bangunan yang terkena dampak.
Dari sudut pandang keberlanjutan, penanganan masalah banjir tidak bisa hanya dilakukan dengan membongkar bangunan. Diperlukan pendekatan yang lebih holistik, seperti memanfaatkan teknologi dalam pengelolaan air, pembangunan sistem drainase yang efisien, serta peningkatan ruang terbuka hijau. Hal ini penting agar tidak hanya menjadi solusi sementara, tetapi juga memberi dampak jangka panjang bagi pengurangan risiko banjir di Bandar Lampung.
Selanjutnya, perlu adanya kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan pihak swasta dalam menciptakan lingkungan yang lebih aman dari risiko banjir. Dengan dukungan dan kerja sama yang baik, diharapkan dapat menciptakan solusi yang lebih berkelanjutan untuk menghadapi tantangan dalam pengelolaan air dan penanggulangan bencana. Keterlibatan masyarakat dalam perencanaan dan pengawasan juga sangat krusial untuk memastikan bahwa kebijakan yang diambil dapat diterima dan dilaksanakan dengan baik.
Secara keseluruhan, langkah Pemkot Bandar Lampung dalam membongkar bangunan di atas saluran air adalah suatu langkah yang patut diapresiasi, tetapi harus dilanjutkan dengan tindakan-tindakan yang lebih luas agar semua pihak mendapatkan manfaat dan perlindungan dari ancaman banjir. Keberhasilan penertiban ini akan sangat bergantung pada komitmen terus menerus dari semua pemangku kepentingan untuk berkolaborasi dalam menjaga lingkungan serta infrastuktur kota dari potensi bencana.

Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like
Love

Care
Haha

Wow

Sad

Angry
Comment