Warga Bisa Sewa Layar Tancap, Tarifnya Capai Rp 1 Juta

10 April, 2025
7


Loading...
Anggota komunitas Operfi, Soleh (53) mengatakan, tarif sewa layar tancap bervariasi.
Berita mengenai warga yang dapat menyewa layar tancap dengan tarif mencapai Rp 1 juta mengungkapkan fenomena yang menarik dalam dunia hiburan masyarakat. Layar tancap, yang merupakan bentuk pertunjukan film di luar ruangan menggunakan proyektor, kembali mendapatkan perhatian di tengah perkembangan teknologi digital yang pesat. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun ada banyak alternatif menonton film melalui layanan streaming, ada keinginan yang kuat dari masyarakat untuk menikmati pengalaman menonton secara kolektif dan outdoor. Fenomena ini bisa dilihat sebagai salah satu cara untuk memfasilitasi interaksi sosial di tengah pandemi Covid-19 yang telah mengubah cara kita berkomunikasi dan bersosialisasi. Dengan menyewa layar tancap, masyarakat tidak hanya menikmati film, tetapi juga menciptakan momen kebersamaan yang berharga. Kegiatan seperti ini bisa menjadi sarana untuk mengumpulkan keluarga dan teman-teman, sekaligus menyegarkan suasana setelah periode pembatasan sosial yang ketat. Namun, dengan tarif sewa yang mencapai Rp 1 juta, muncul pertanyaan mengenai nilai dan aksesibilitas bagi masyarakat. Tidak semua orang di setiap lapisan ekonomi dapat dengan mudah mengeluarkan biaya tersebut untuk sekadar menonton film. Ini menandakan bahwa penyelenggara perlu mempertimbangkan model bisnis yang lebih inklusif agar kegiatan tersebut dapat diakses oleh lebih banyak orang, bukan hanya mereka yang memiliki kemampuan finansial lebih. Dari sisi industri hiburan, kegiatan layar tancap juga bisa menjadi peluang bagi para kreator lokal dan pelaku usaha untuk terlibat. Misalnya, mereka bisa berkolaborasi untuk menampilkan film-film independen atau karya anak bangsa yang kurang mendapat perhatian dari bioskop mainstream. Ini juga dapat menjadi platform promosi untuk sineas lokal dan memberikan alternatif hiburan yang lebih beragam kepada masyarakat. Selain itu, penting bagi penyelenggara untuk memperhatikan aspek kualitas, mulai dari pemilihan film hingga fasilitas yang disediakan. Penonton pastinya mengharapkan pengalaman menonton yang memuaskan, sehingga situs atau tempat yang digunakan juga harus nyaman dan menarik. Hal ini akan membantu menarik minat lebih banyak orang untuk berpartisipasi dalam kegiatan layar tancap. Kegiatan layar tancap ini juga bisa menjadi momen untuk meningkatkan kesadaran akan budaya film dan potensi sinema lokal. Melalui pemutaran film-film yang menggugah, bisa menumbuhkan minat masyarakat terhadap karya seni dan apreasiasi terhadap budaya. Ini adalah langkah positif dalam menjaga warisan seni sekaligus memperkenalkan cerita-cerita dan pengalaman yang beragam kepada khalayak umum. Secara keseluruhan, inisiatif penyewaan layar tancap ini menunjukkan bahwa meskipun dunia hiburan telah bertransformasi secara signifikan dengan kemajuan teknologi, ada kebutuhan mendalam untuk pengalaman sosial yang lebih manusiawi. Dengan mengoptimalkan kehadiran acara seperti ini, kita bisa menyaksikan pertumbuhan yang berkelanjutan dalam industri hiburan, sekaligus memperkuat ikatan sosial di antara masyarakat.

Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like emoji
Like
Love emoji
Love
Care emoji
Care
Haha emoji
Haha
Wow emoji
Wow
Sad emoji
Sad
Angry emoji
Angry

Tags

Comment