Resah Isu BBM 'Oplosan', Dosen Teknik Kimia Unmul Luruskan Soal Blending dan Angka Oktan

10 April, 2025
5


Loading...
Isu dugaan BBM ‘oplosan’ yang beredar di tengah masyarakat Samarinda menuai polemik dan keresahan
Berita mengenai isu BBM oplosan yang diangkat oleh seorang dosen Teknik Kimia dari Universitas Mulawarman (Unmul) mencerminkan pentingnya edukasi dan pemahaman yang benar mengenai campuran bahan bakar. Dalam konteks ini, pemahaman tentang proses blending - yaitu pencampuran berbagai jenis bahan bakar untuk mencapai karakteristik tertentu - menjadi sangat penting. Isu BBM oplosan sering kali muncul di masyarakat, dan sering kali disertai dengan stigma negatif serta kesalahpahaman tentang dampak dan proses yang terlibat. Pertama, perlu diperjelas bahwa blending adalah praktik umum dalam industri bahan bakar, yang dilakukan dengan tujuan untuk memenuhi standar tertentu, termasuk angka oktan yang tepat. Angka oktan ini menjadi indikator penting dalam menentukan kualitas bahan bakar dan performa mesin. Oleh karena itu, seorang ahli yang dapat membedakan antara praktik blending yang sah dan praktik ilegal, seperti oplosan, sangat diperlukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat. Di sisi lain, isu BBM oplosan juga sering kali memicu kekhawatiran wajar dari masyarakat, terutama terkait dengan kualitas bahan bakar yang mereka gunakan. Jika masyarakat tidak mendapatkan edukasi yang tepat mengenai perbedaan antara blending yang terstandarisasi dan pengoplosan ilegal, mereka dapat terjebak dalam disinformasi yang dapat merugikan mereka. Ini menciptakan kebutuhan mendesak untuk dialog terbuka antara akademisi, pemerintah, dan masyarakat umum. Dalam konteks ini, penting bagi institusi pendidikan seperti Unmul untuk berperan aktif dalam menyebarkan pengetahuan ilmiah. Ceramah publik, lokakarya, atau seminar dapat menjadi platform yang efektif untuk menjelaskan konsep dan membongkar mitos seputar bahan bakar. Melalui langkah-langkah ini, masyarakat akan lebih paham mengenai keamanan dan kualitas bahan bakar yang mereka beli serta mampu membedakan antara produk yang legal dan ilegal. Selain itu, pemerintah juga perlu berperan dalam menyediakan informasi yang jelas dan transparan mengenai regulasi dan standar kualitas bahan bakar. Kolaborasi antara akademisi, pemerintah, dan industri pemroduksi BBM dapat membantu menciptakan sistem yang lebih baik agar masyarakat mendapatkan informasi yang akurat. Dengan cara ini, isu BBM oplosan dapat diminimalisir, dan kepercayaan publik terhadap bahan bakar yang digunakan dapat ditingkatkan. Secara keseluruhan, berita ini menyoroti tantangan yang dihadapi dalam sektor pengolahan bahan bakar, tetapi sekaligus menawarkan peluang untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat. Edukasi menjadi kunci untuk mengatasi kekhawatiran ini dan memastikan bahwa masyarakat dapat membuat keputusan yang cerdas mengenai bahan bakar yang mereka gunakan. Dengan pendekatan yang tepat, kita bisa menciptakan lingkungan yang lebih aman dan bertanggung jawab dalam penggunaan sumber daya energi.

Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like emoji
Like
Love emoji
Love
Care emoji
Care
Haha emoji
Haha
Wow emoji
Wow
Sad emoji
Sad
Angry emoji
Angry

Comment