Ribka pun menekankan pentingnya sinkronisasi pembangunan antara pemerintah pusat dan pemerintah provinsi maupun kabupaten/kota. Berita mengenai pernyataan Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) yang menekankan pentingnya penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) mengacu pada Asta Cita mencerminkan komitmen pemerintah dalam mengarahkan pembangunan daerah yang lebih terencana dan terfokus. Asta Cita sendiri merupakan suatu kerangka kerja yang berisi delapan cita-cita yang harus dicapai dalam pembangunan nasional. Dengan mengacu pada Asta Cita, diharapkan setiap daerah dapat menyesuaikan rencana pembangunan mereka secara lebih strategis agar selaras dengan tujuan nasional. Penyusunan RKPD yang mengacu pada Asta Cita juga menunjukkan usaha untuk mendorong keselarasan antara kebijakan daerah dan kebijakan nasional. Hal ini penting karena seringkali rencana kegiatan di daerah tidak sejalan dengan arah kebijakan pusat, sehingga mengurangi efektivitas realisasi pembangunan. Dengan adanya pedoman yang jelas, daerah diharapkan dapat merumuskan program dan kegiatan yang lebih relevan dan berdampak positif pada masyarakat. Di sisi lain, tantangan dalam mengimplementasikan hal ini juga tidak bisa diabaikan. Setiap daerah memiliki karakteristik dan kebutuhan yang berbeda-beda, sehingga pendekatan satu ukuran untuk semua mungkin tidak efektif. Oleh karena itu, perlu ada ruang untuk fleksibilitas dalam penyusunan RKPD, agar masing-masing daerah dapat mengadaptasi Asta Cita sesuai dengan konteks lokalnya. Pemerintah juga perlu memberikan bimbingan dan dukungan agar setiap daerah bisa memahami dan menginternalisasi prinsip-prinsip Asta Cita dalam rencana pembangunan mereka. Lebih lanjut, partisipasi masyarakat dalam proses penyusunan RKPD juga sangat krusial. Melibatkan masyarakat dalam proses perencanaan akan membantu memastikan bahwa visi pembangunan yang dirumuskan benar-benar mencerminkan kebutuhan dan aspirasi masyarakat. Hal ini tidak hanya akan meningkatkan akseptabilitas rencana yang disusun, tetapi juga mendorong keterlibatan masyarakat dalam pelaksanaan program-program yang telah ditetapkan. Pentingnya pengawasan dan evaluasi setelah RKPD disusun dan dilaksanakan juga tidak bisa diabaikan. Memastikan agar setiap program dan kegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan serta memberikan manfaat nyata bagi masyarakat adalah tahap kunci dalam siklus pembangunan. Dengan sistem pengawasan yang baik, pemerintah daerah dapat melakukan perbaikan dan penyesuaian yang diperlukan untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Secara keseluruhan, pernyataan Wamendagri menunjukkan langkah positif dalam upaya meningkatkan kualitas perencanaan pembangunan daerah. Keberhasilan penyusunan RKPD yang mengacu pada Asta Cita akan sangat bergantung pada kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah, partisipasi masyarakat, serta komitmen untuk melakukan evaluasi dan perbaikan terus-menerus. Jika dijalankan dengan baik, ini dapat menjadi langkah signifikan menuju pembangunan yang lebih inklusif dan berkelanjutan.