Loading...
Yulius Selvanus Komaling (YSK) menerima kunjungan silaturahmi dari Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulut, H. Ulyas Taha.
Berita mengenai pelaksanaan Seleksi Tilawatil Qur'an dan Hadis (STQH) Provinsi yang akan digelar pada bulan Mei 2025 di bawah dukungan Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey, merupakan sebuah langkah positif dalam upaya pengembangan nilai-nilai keagamaan di masyarakat. Dengan adanya acara ini, diharapkan pemerintah daerah dapat memperkuat pemahaman serta cinta terhadap Al-Qur'an dan hadis di kalangan generasi muda. Ini juga menjadi momen untuk menumbuhkan semangat kompetisi yang sehat, meningkatkan kualitas tilawah, serta menggali potensi para qari dan qariah di Sulawesi Utara.
Dukungan penuh dari Gubernur Olly Dondokambey menunjukkan komitmen pemerintah dalam memperhatikan aspek spiritual masyarakat. Kegiatan seperti ini tidak hanya berfungsi sebagai ajang kompetisi, tetapi juga sebagai media untuk mempererat silaturahmi antar komunitas dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya agama dalam kehidupan sehari-hari. Dengan merangkul berbagai elemen masyarakat, STQH bisa menjadi alat untuk menyebarkan nilai-nilai toleransi dan saling menghormati di tengah keragaman yang ada.
Namun, untuk memastikan bahwa pelaksanaan STQH berlangsung sukses dan memberi dampak positif, diperlukan persiapan yang matang. Pemprov Sulawesi Utara sebaiknya melibatkan berbagai lapisan masyarakat, termasuk lembaga keagamaan, akademisi, dan pelatih pembinaan tilawah sebagai langkah awal. Pelatihan intensif bagi para peserta, baik di tingkat kabupaten maupun provinsi, akan sangat membantu meningkatkan kualitas peserta yang akan mengikuti kompetisi ini. Dengan demikian, kualitas penyelenggaraan acara dapat lebih terjamin.
Tak kalah penting, promosi dan sosialisasi mengenai STQH harus dilakukan sejak dini agar masyarakat, khususnya kalangan remaja, lebih termotivasi untuk berpartisipasi. Dengan memanfaatkan media sosial dan berbagai saluran komunikasi, pemerintah dapat menjangkau lebih banyak orang dan meningkatkan antusiasme masyarakat terhadap kegiatan ini. Sebuah acara besar seperti STQH juga memiliki potensi untuk menarik perhatian wisatawan serta memperkenalkan kekayaan budaya Sulawesi Utara kepada dunia luar.
Menghadapi pelaksanaan STQH 2025, penting untuk terus mendukung pengembangan bakat seni baca Al-Qur'an di masyarakat. Dengan adanya dukungan dari para pemimpin daerah dan institusi pendidikan, diharapkan lebih banyak kegiatan serupa dapat diadakan di berbagai tingkatan, baik lokal maupun regional. Ini akan menciptakan ekosistem yang kondusif bagi pembelajaran dan pengembangan generasi muda dalam memahami ajaran Islam secara lebih mendalam.
Secara keseluruhan, STQH Provinsi yang akan diselenggarakan pada Mei 2025 ini adalah momentum yang sangat baik bagi Sulawesi Utara. Dengan semangat kebersamaan dan dukungan dari semua elemen, kegiatan ini diharapkan dapat berjalan sukses dan memberi manfaat yang luas bagi masyarakat. Semoga melalui kegiatan semacam ini, kita dapat lebih dekat dengan nilai-nilai keagamaan dan menjadikan Al-Qur'an dan hadis sebagai pedoman dalam berbagai aspek kehidupan.

Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like
Love

Care
Haha

Wow

Sad

Angry
Comment