Hari Puisi Nasional diperingati setiap tanggal 28 April.  Penentuan tanggal ini sangat erat kaitannya dengan kepergian penyair terkemuka Indonesia Berita tentang 'Hari Apa Tanggal 28 April 2025? Sejarah Singkat dan Tokoh Dibalik Hari Puisi Nasional' memberikan kita kesempatan untuk memahami lebih dalam tentang pentingnya puisi dalam budaya dan kehidupan masyarakat Indonesia. Tanggal 28 April diperingati sebagai Hari Puisi Nasional, yang merupakan momen penting bagi para penyair dan pecinta sastra. Adanya peringatan ini menunjukkan penghargaan terhadap karya sastra, khususnya puisi, yang memainkan peran penting dalam ekspresi seni dan budaya. Puisi adalah salah satu bentuk sastra yang memiliki daya tarik tersendiri. Dalam puisi, kata-kata dipilih secara cermat dan disusun sedemikian rupa untuk menyampaikan perasaan, gagasan, dan pengalaman. Dengan adanya Hari Puisi Nasional, diharapkan akan lebih banyak orang yang mengapresiasi keindahan bahasa dan kekuatan ungkapan melalui puisi. Hal ini penting untuk menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap sastra dan meningkatkan minat baca, terutama di kalangan generasi muda. Selain itu, peringatan Hari Puisi Nasional juga memberikan kesempatan untuk mengenang tokoh-tokoh besar dalam dunia puisi Indonesia yang telah memberikan kontribusi signifikan. Melalui karya-karya mereka, banyak nilai-nilai budaya, kearifan lokal, dan identitas bangsa yang bisa kita rasakan. Memperkenalkan tokoh-tokoh ini melalui berbagai kegiatan seperti seminar, diskusi, dan lomba puisi dapat menjadi langkah positif dalam menghidupkan kembali semangat sastra di kalangan masyarakat. Dengan memperingati Hari Puisi Nasional, kita juga diingatkan akan pentingnya kebebasan berekspresi. Puisi seringkali menjadi medium untuk menyampaikan kritik sosial dan protes terhadap ketidakadilan, serta sebagai suara bagi mereka yang terpinggirkan. Ini adalah salah satu aspek kekuatan sastra yang harus terus dipromosikan. Saat kita merayakan puisi, kita sebenarnya merayakan hak untuk berbicara dan mengekspresikan diri. Secara keseluruhan, Hari Puisi Nasional bukan hanya sekadar perayaan, melainkan juga panggilan untuk menghidupkan kembali cinta terhadap budaya sastra di Indonesia. Dengan berbagai inisiatif dan kegiatan yang dilakukan, kita diharapkan dapat bersama-sama menumbuhkan rasa apresiasi dan keterlibatan dalam dunia puisi, sehingga puisi tetap hidup dan relevan di masyarakat. Ini adalah saat yang tepat untuk merenung, berkarya, dan berbagi melalui lensa puisi.