Gubernur Bangka Belitung Hidayat Arsani mengapresiasi, kunjungan Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) I Laksamana Muda (Laksda) TNI Fauzi ke Negeri Berita mengenai kedatangan Pangkoarmada Laksda TNI Fauzi ke Bangka Belitung (Babel) untuk membahas isu pertimbangan bersama gubernur menunjukkan adanya perhatian dan kolaborasi antara pihak militer dan pemerintah daerah. Hal ini mencerminkan komitmen TNI untuk mendukung pembangunan dan keamanan di daerah, serta menunjukkan bahwa aspek pertahanan dan keamanan tetap menjadi prioritas dalam pengelolaan wilayah, terutama di daerah yang memiliki potensi sumber daya yang cukup besar. Pertemuan antara Pangkoarmada TNI dengan gubernur dapat dilihat sebagai langkah strategis untuk menyamakan visi dan misi dalam pengembangan daerah. Dalam konteks Babel yang kaya akan sumber daya alam, kolaborasi ini dapat memfasilitasi sinergi antara aspek pertahanan, keamanan, dan pengembangan ekonomi. Misalnya, dengan adanya kerja sama yang baik, potensi berbagai sektor seperti perikanan, pariwisata, dan pertambangan dapat dioptimalkan tanpa mengabaikan aspek keamanan yang diperlukan. Selain itu, kedatangan Pangkoarmada juga bisa memperkuat ketahanan daerah dalam menghadapi berbagai tantangan, baik dari aspek eksternal maupun internal. Meningkatnya aktivitas kriminal, serta risiko bencana alam yang sering menghantui daerah kepulauan, membuat kerja sama antara TNI dan pemerintah daerah sangat penting. Melalui dialog dan pertimbangan bersama, diharapkan adanya langkah-langkah konkret yang dapat diambil untuk meningkatkan keamanan dan ketahanan masyarakat. Satu lagi hal yang perlu diperhatikan adalah pentingnya komunikasi yang efektif antara TNI dan masyarakat. Dalam setiap upaya pembangunan, keterlibatan masyarakat sangatlah krusial. Informasi yang jelas mengenai tujuan dan manfaat dari kebijakan yang diambil akan membantu masyarakat untuk memahami peran serta tanggung jawab mereka dalam menjaga keamanan dan mendukung perkembangan daerah. Kedepannya, diharapkan pertemuan seperti ini tidak hanya berlangsung satu kali, tetapi menjadi agenda rutin yang mampu menjalin komunikasi yang baik antara TNI dan pemerintah daerah. Dengan demikian, tantangan yang dihadapi dapat diselesaikan secara bersama-sama, dan Babel bisa berkembang menjadi daerah yang aman dan sejahtera. Secara keseluruhan, langkah Pangkoarmada Laksda TNI Fauzi untuk berkunjung dan berdiskusi dengan gubernur menunjukkan bahwa isu keamanan dan pembangunan tidak bisa dipisahkan. Ini adalah langkah positif yang perlu didukung oleh seluruh elemen masyarakat, sehingga berbagai program dan kebijakan yang akan dihasilkan nantinya dapat memberikan manfaat optimal bagi masyarakat Babel.