Ahmad Nursyandi menyampaikan terkait perlunya ada forum Corporate Social Responbility ( CSR ) di Bangka Barat Berita mengenai diaktifkannya Forum Corporate Social Responsibility (CSR) di Bangka Barat untuk memaksimalkan pendapatan di bidang perkebunan adalah langkah yang sangat positif. Forum ini berpotensi menjadi jembatan antara perusahaan dan masyarakat, sehingga kontribusi perusahaan dalam pengembangan daerah dapat lebih terarah dan berkelanjutan. Dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk pemangku kepentingan lokal, diharapkan program CSR yang dijalankan benar-benar relevan dan memberikan dampak yang signifikan bagi masyarakat. Di sektor perkebunan, yang merupakan salah satu sumber utama pendapatan daerah, peran CSR menjadi semakin penting. Melalui forum ini, perusahaan dapat berkolaborasi dengan petani lokal untuk meningkatkan produktivitas, kualitas hasil pertanian, serta memberikan pelatihan dan pemilihan teknologi yang tepat. Ini tidak hanya meningkatkan pendapatan petani, tetapi juga mendorong penerapan praktik pertanian yang berkelanjutan, yang pada gilirannya dapat memberikan nilai lebih bagi masyarakat dan lingkungan. Namun, tantangan tetap ada, terutama dalam hal transparansi dan akuntabilitas program CSR yang dijalankan. Penting bagi semua pihak untuk memastikan bahwa program-program yang dirancang tidak hanya menguntungkan perusahaan, tetapi juga memberikan manfaat riil bagi komunitas lokal. Forum ini harus memiliki mekanisme evaluasi yang jelas agar hasil dari program CSR dapat diukur, dan masyarakat dapat merasakan manfaatnya secara langsung. Adapun peran pemerintah daerah juga sangat krusial dalam mendukung upaya ini. Dengan adanya regulasi yang mendukung, serta insentif bagi perusahaan yang menjalankan program CSR secara efektif, diharapkan akan lebih banyak perusahaan yang terlibat aktif. Selain itu, pemerintah dapat memfasilitasi dialog antara perusahaan dan masyarakat, sehingga terjadi sinergi yang baik dalam pembangunan sektor perkebunan. Mengaktifkan Forum CSR di Bangka Barat merupakan langkah strategis yang bisa menciptakan ekosistem yang saling menguntungkan antara perusahaan dan masyarakat. Jika dikelola dengan baik, forum ini tidak hanya akan meningkatkan pendapatan di bidang perkebunan, tetapi juga memperkuat hubungan sosial dan ekonomi di masyarakat. Penguatan kapasitas dan kerja sama yang berkelanjutan tentu saja akan membuat masyarakat lebih mandiri dan siap menghadapi tantangan ekonomi di masa depan. Secara keseluruhan, inisiatif ini patut diapresiasi dan didorong. Diharapkan semua stakeholer yang terlibat dapat berkomitmen untuk melaksanakan program-program yang telah dirancang dengan integritas, serta berbagi manfaat yang adil. Keberhasilan forum ini akan menjadi contoh baik bagi daerah-d daerah lain dalam memaksimalkan potensi CSR untuk kesejahteraan masyarakat.