Kepala BPBD Riau: Kabut Asap di Riau Berasal dari Karhutla di Sumsel dan Jambi

10 May, 2024
6


Loading...
Di Provinsi Riau sendiri, karhutla masih terkendali. Jumlah titik panas (hotspot) di wilayah ini juga tidak banyak.
Tanggapan saya terhadap berita tersebut adalah sangat prihatin. Kabut asap yang berasal dari kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Sumsel dan Jambi telah menyebabkan dampak yang sangat buruk bagi masyarakat di Riau, terutama dalam hal kesehatan. Kabut asap yang tebal dapat menyebabkan gangguan pernapasan, iritasi mata, dan masalah kesehatan lainnya bagi penduduk yang terpapar. Selain itu, kabut asap juga dapat mengganggu aktivitas sehari-hari masyarakat dan berdampak negatif bagi lingkungan. Tentu, penyebaran kabut asap yang meluas menjadi peringatan bagi kita semua akan pentingnya menjaga kelestarian hutan dan lahan. Karhutla merupakan penyebab utama dari kebakaran hutan dan lahan yang mengakibatkan kabut asap ini. Pemerintah harus segera mengambil tindakan tegas terhadap pihak-pihak yang bertanggung jawab atas karhutla ini dan menegakkan hukum dengan tegas agar kejadian serupa dapat dicegah di masa depan. Diperlukan kerjasama antara pemerintah, masyarakat, dan perusahaan-perusahaan terkait untuk mengatasi masalah karhutla ini secara bersama-sama. Perusahaan-perusahaan yang terlibat dalam kebakaran hutan dan lahan harus bertanggung jawab atas dampak yang ditimbulkan dan melakukan upaya pencegahan agar kebakaran tidak terjadi lagi. Selain itu, masyarakat juga perlu dilibatkan dalam upaya pencegahan karhutla dengan mengedukasi tentang pentingnya menjaga kelestarian hutan dan lahan. Saya juga berharap agar Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan instansi terkait lainnya dapat bekerja sama dengan baik dalam penanggulangan dampak kabut asap ini. Langkah-langkah preventif seperti penyuluhan tentang bahaya kabut asap, pembagian masker kepada masyarakat, serta evakuasi bagi kelompok rentan seperti anak-anak dan lansia perlu segera dilakukan untuk mengurangi dampak kesehatan akibat kabut asap. Pentingnya kerjasama lintas sektor dan lintas wilayah juga menjadi kunci dalam penyelesaian masalah karhutla ini. Koordinasi yang baik antara pemerintah daerah, pemerintah pusat, dan perusahaan perlu ditingkatkan untuk mengatasi masalah karhutla ini secara menyeluruh. Selain itu, perlu adanya pengawasan yang ketat terhadap aktivitas perusahaan-perusahaan yang berpotensi menyebabkan karhutla dan sanksi yang tegas bagi pelanggar. Dengan adanya kesadaran bersama akan pentingnya menjaga kelestarian hutan dan lahan, serta upaya nyata dari semua pihak untuk mencegah dan mengatasi karhutla, diharapkan kejadian seperti kabut asap di Riau ini dapat diminimalisir dan tidak terulang di masa depan. Keselamatan dan kesehatan masyarakat harus menjadi prioritas utama dalam penanganan masalah karhutla ini.

Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like emoji
Like
Love emoji
Love
Care emoji
Care
Haha emoji
Haha
Wow emoji
Wow
Sad emoji
Sad
Angry emoji
Angry

Tags

Comment