30-40 persen dari 140 PPK untuk Pilkada Bojonegoro 2024, dulunya merupakan PPK yang pernah bertugas di Pemilu 2024. Saya menganggap bahwa pelantikan 140 Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk Pilkada Bojonegoro 2024 adalah langkah yang penting dalam memastikan kelancaran proses pemilihan kepala daerah di daerah tersebut. Dengan dilantiknya PPK, diharapkan proses pilkada dapat berjalan dengan baik dan transparan. Menariknya, 40 persen dari total PPK yang dilantik pernah bertugas dalam pemilu sebelumnya. Hal ini menunjukkan bahwa pengalaman yang dimiliki oleh sebagian besar anggota PPK dapat menjadi nilai tambah dalam menjalankan tugas mereka pada Pilkada Bojonegoro 2024. Mereka sudah memiliki pemahaman tentang tugas dan tanggung jawab sebagai anggota PPK sehingga diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan efektivitas dalam melaksanakan tugasnya. Tentu saja, selain pengalaman, dibutuhkan juga komitmen dan integritas tinggi dari anggota PPK dalam mengawal proses pemilihan kepala daerah agar berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku. Mereka harus tetap netral dan tidak terlibat dalam praktek-praktek yang tidak etis yang dapat merugikan proses demokrasi. Dengan adanya anggota PPK yang memiliki pengalaman sebelumnya, diharapkan proses pemilihan kepala daerah di Bojonegoro tahun 2024 dapat berjalan dengan lebih baik dibandingkan sebelumnya. Keterlibatan mereka juga diharapkan dapat meminimalisir potensi kecurangan dan memastikan bahwa hasil pemilihan benar-benar mencerminkan suara rakyat secara adil dan jujur. Semoga pelantikan 140 PPK ini dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan kualitas demokrasi di daerah Bojonegoro.