Presiden FIFA, Gianni Infantino, telah berkonsultasi dengan Vinicius untuk menentukan langkah guna mengatasi rasialisme di sepak bola. Saya memiliki pandangan positif terhadap berita tersebut. Langkah-langkah yang diambil oleh FIFA untuk memerangi rasisme dalam sepak bola merupakan langkah yang sangat penting dan berdampak positif bagi keberlangsungan olahraga ini. Rasisme dalam sepak bola merupakan masalah yang sering terjadi dan telah merusak citra olahraga yang seharusnya menjadi ajang persatuan dan kebersamaan. Langkah pertama yang dilakukan FIFA adalah dengan memberikan sanksi yang lebih tegas terhadap klub atau negara yang terbukti melakukan tindakan rasialis. Hal ini akan memberikan efek jera bagi pihak-pihak yang melakukan tindakan diskriminatif tersebut sehingga diharapkan bisa mengurangi kejadian rasisme di lapangan sepak bola. Selain itu, langkah kedua FIFA yaitu dengan memberikan edukasi kepada para pemain, official, dan suporter tentang bahaya dan konsekuensi dari perilaku rasialis. Pendidikan yang diberikan tersebut akan membantu menumbuhkan pemahaman yang lebih baik dan mengubah mindset para pelaku tindakan rasialisme. Langkah ketiga yang diambil FIFA adalah dengan meningkatkan sistem pelaporan dan investigasi terhadap kasus rasisme dalam sepak bola. Dengan adanya sistem yang transparan dan efektif, diharapkan kasus-kasus rasisme bisa segera diatasi dan keadilan bisa ditegakkan. Langkah keempat adalah dengan menggalakkan kampanye anti-rasisme melalui berbagai platform media sosial dan kampanye publik lainnya. Dengan melibatkan seluruh komunitas sepak bola, diharapkan pesan anti-rasisme dapat tersebar luas dan menjadi gerakan bersama untuk memerangi tindakan diskriminatif ini. Langkah terakhir yaitu dengan menciptakan lingkungan yang inklusif dan ramah bagi semua elemen yang terlibat dalam sepak bola. Dengan membangun budaya yang menghargai perbedaan dan menerima keberagaman, diharapkan akan tercipta suasana yang harmonis dan bebas dari diskriminasi.