Prananda Prabowo tak tampak batang hidungnya dalam Rakernas V PDI-P. Putra Megawati itu disebut sedang di luar negeri. Tanggapan saya terhadap berita ini adalah bahwa alasan yang diberikan oleh Prananda Prabowo bahwa ia absen dari Rakernas V PDI-P karena sedang mengurus wisuda anak sepertinya kurang dapat diterima. Sebagai seorang politisi yang diharapkan dapat memenuhi tugasnya dengan baik, alasan pribadi seharusnya tidak menjadi alasan utama untuk absen dari rapat penting seperti Rakernas tersebut. Sebagai anggota partai politik, Prananda seharusnya memiliki komitmen yang tinggi terhadap partainya dan mengutamakan kepentingan partai di atas kepentingan pribadinya. Dengan begitu, alasan absen yang disampaikan oleh Prananda dinilai kurang bijaksana karena dapat menimbulkan tanda tanya terhadap keseriusannya dalam menjalankan tugas politiknya. Selain itu, kehadiran seorang anggota partai dalam rapat-rapat partai seperti Rakernas sangatlah penting untuk memastikan arah dan strategi partai ke depan. Dengan absennya Prananda Prabowo dari Rakernas V PDI-P, hal ini dapat mengurangi kontribusi dan pandangan yang dapat diberikan olehnya dalam pembahasan yang dilakukan. Meskipun demikian, kita juga perlu memberikan keuntungan dari keraguan dan memberikan Prananda kesempatan untuk memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai alasan absennya. Mungkin saja ada hal-hal tertentu yang tidak terduga yang membuatnya harus absen dari Rakernas tersebut. Namun, sebagai seorang politisi yang diharapkan untuk menjadi contoh bagi masyarakat, sebaiknya Prananda memperhatikan kembali prioritasnya dalam menjalankan tugas politiknya. Kehadiran dan kontribusi yang diberikan dalam rapat-rapat partai seperti Rakernas seharusnya menjadi prioritas yang utama bagi seorang politisi yang bertanggung jawab.