PT Jasa Raharja ikut menghadiri acara Pelepasan Tim Liputan Mudik 2025 dari BTV dan Beritasatu di Kantor BUniverse, Jakarta, Kamis (20/3/2025). Berita yang berjudul "Harwan Muldidarmawan: Media Punya Peran Penting Hadirkan Informasi Berkualitas di Periode Mudik" mengangkat isu yang sangat relevan, terutama menjelang periode mudik yang sering kali dihadapi masyarakat Indonesia. Dalam konteks ini, peran media menjadi sangat krusial untuk memastikan bahwa masyarakat mendapatkan informasi yang akurat, terkini, dan bermanfaat mengenai berbagai aspek perjalanan mudik. Pertama-tama, media memiliki tanggung jawab untuk menyebarkan informasi mengenai kebijakan pemerintah terkait mudik, seperti protokol kesehatan, regulasi lalu lintas, dan penanganan situasi darurat. Informasi yang jelas dan tepat waktu sangat penting untuk menghindari kebingungan dan meningkatkan keselamatan masyarakat. Dengan memberikan data yang valid, media dapat membantu masyarakat merencanakan perjalanan mereka dengan lebih baik, sehingga mengurangi stres dan risiko yang mungkin terjadi selama perjalanan pulang kampung. Selanjutnya, media juga berperan dalam mengedukasi masyarakat tentang perilaku yang baik saat mudik. Misalnya, mereka dapat menyajikan informasi mengenai cara menjaga kesehatan selama perjalanan, tips berkendara yang aman, atau cara menghindari kemacetan. Edukasi semacam ini tidak hanya bermanfaat bagi individu, tetapi juga dapat berkontribusi pada keselamatan dan kenyamanan di jalan secara keseluruhan. Media yang bertanggung jawab dalam memberikan informasi berkualitas akan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat dan menciptakan suasana mudik yang lebih aman dan tertib. Di sisi lain, tantangan bagi media dalam menyampaikan informasi berkualitas adalah adanya banyak sumber informasi yang tidak kredibel dan berita palsu. Dalam era digital saat ini, masyarakat sering kali terpapar informasi yang tidak terverifikasi. Oleh karena itu, media harus berusaha keras untuk menjadi sumber informasi yang tepercaya dan dapat diandalkan. Ini memerlukan investigasi yang mendalam serta fakta yang jelas untuk memastikan bahwa setiap informasi yang disampaikan benar-benar sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. Selain itu, media juga perlu beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan perubahan perilaku konsumen dalam mengakses informasi. Dengan semakin banyaknya orang yang mengandalkan media sosial dan aplikasi pesan untuk mendapatkan berita, media tradisional harus mengembangkan strategi untuk menyampaikan informasi di berbagai platform. Pendekatan yang inovatif dalam penyajian informasi, seperti infografis, video, atau konten interaktif, bisa menjadi cara yang efektif untuk menjangkau audiens yang lebih luas. Dalam keseluruhan konteks tersebut, pernyataan Harwan Muldidarmawan menjadi sangat relevan. Media tidak hanya berfungsi sebagai penyampai informasi, tetapi juga sebagai agen perubahan yang dapat mempengaruhi cara orang berpikir dan bertindak. Dengan informasi yang berkualitas, media memiliki potensi untuk meningkatkan kualitas mudik yang lebih baik dan aman, serta berkontribusi kepada keseluruhan masyarakat. Dalam kesimpulannya, media memiliki peran strategis yang tidak dapat diabaikan dalam menyebarkan informasi berkualitas saat mudik. Melalui penyampaian informasi yang akurat, edukatif, dan inovatif, media dapat membantu masyarakat menghadapi tantangan mudik dengan lebih baik. Ini mencerminkan tanggung jawab sosial media untuk berfungsi sebagai pilar dalam menciptakan masyarakat yang lebih informatif, berpengetahuan, dan aman selama periode mudik.