DPRD Kalteng Kunjungi Dispersip Kalsel, Gali Program Penguatan Literasi

2 hari yang lalu
5


Loading...
Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalteng, M Anshari, melakukan kunjungan ke Dispersip Kalsel Kamis (20/3/2025) itu bertujuan untuk memperkuat sinergi
Berita mengenai kunjungan DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) ke Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kalimantan Selatan (Kalsel) untuk menggali program penguatan literasi mencerminkan upaya positif dalam meningkatkan budaya literasi di Indonesia, khususnya di daerah Kalimantan. Kunjungan ini bukan hanya sekadar formalitas, tetapi juga merupakan langkah strategis dalam menjalin kerjasama antar daerah untuk memajukan akses dan kualitas literasi. Program penguatan literasi sangat penting, terutama di era digital seperti sekarang. Dengan adanya kunjungan ini, DPRD Kalteng dapat belajar dari berbagai program yang telah dilaksanakan oleh Dispersip Kalsel. Hal ini menunjukkan adanya komitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pengetahuan masyarakat, yang pada gilirannya akan berdampak positif terhadap perkembangan sosial dan ekonomi daerah. Literasi bukan hanya tentang kemampuan membaca dan menulis, tetapi juga mencakup kemampuan menganalisis dan memanfaatkan informasi yang ada. Penguatan literasi dapat menciptakan masyarakat yang lebih kritis dan peka terhadap berbagai isu. Oleh karena itu, alangkah baiknya jika hasil dari kunjungan ini tidak hanya berhenti pada pertukaran informasi, tetapi juga diimplementasikan dalam bentuk program-program nyata yang dapat dirasakan oleh masyarakat. Dukungan dari pemerintah daerah dalam hal ini juga sangat penting. Mereka perlu menyediakan anggaran dan sumber daya yang cukup untuk mendukung program literasi. Misalnya, dengan membangun lebih banyak perpustakaan, menyediakan pelatihan untuk pendidik, serta mengadakan kegiatan literasi yang melibatkan masyarakat luas. Inisiatif yang melibatkan komunitas dapat membantu memupuk minat baca dan menulis, serta membangun kebiasaan yang berkelanjutan. Selain itu, kolaborasi antara berbagai pihak, seperti sekolah, komunitas, dan lembaga swadaya masyarakat (LSM), juga dapat menjadi pendorong dalam memperkuat literasi. Dengan melibatkan berbagai aspek masyarakat, program literasi akan lebih komprehensif dan berkelanjutan. Pengalaman dari Dispersip Kalsel dalam melaksanakan hal ini tentunya dapat menjadi pelajaran berharga bagi DPRD Kalteng. Terakhir, penting untuk mengukur keberhasilan program-program literasi yang telah diterapkan. Evaluasi dan pengawasan yang baik akan memastikan bahwa program tersebut benar-benar efektif dan memberikan dampak positif. Dengan demikian, kunjungan ini bisa menjadi awal dari kerjasama yang menghasilkan inovasi dan program yang berkelanjutan dalam penguatan literasi di Kalimantan. Dengan langkah-langkah yang tepat, diharapkan masyarakat Kalteng akan semakin teredukasi dan mampu bersaing di era globalisasi, serta menjadikan literasi sebagai bagian integral dari kehidupan sehari-hari.

Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like emoji
Like
Love emoji
Love
Care emoji
Care
Haha emoji
Haha
Wow emoji
Wow
Sad emoji
Sad
Angry emoji
Angry

Comment