Ketua Komisi A DPRD DKI Mujiyono mengusulkan agar pengawasan parkir liar menggunakan Electronic Traffic Law Enforcement (E-TLE). Saya rasa usulan Ketua Komisi A DPRD DKI untuk menggunakan Electronic Traffic Law Enforcement (E-TLE) dalam pengawasan dan penindakan parkir liar merupakan langkah yang positif. Dengan adanya E-TLE, proses penindakan parkir liar bisa dilakukan secara lebih efektif dan efisien. Hal ini juga dapat mengurangi praktik parkir liar serta menekan tingkat pelanggaran parkir ilegal di DKI Jakarta. Selain itu, penggunaan E-TLE dalam pengawasan parkir liar juga dapat memberikan transparansi yang lebih baik dalam proses penindakan. Data mengenai pelanggaran parkir liar dapat tercatat dengan lebih akurat dan dapat diakses oleh pihak terkait, sehingga masyarakat bisa melihat secara langsung upaya penegakan hukum yang dilakukan oleh pemerintah. Namun, dalam menerapkan sistem E-TLE untuk pengawasan parkir liar, pihak terkait juga perlu memastikan bahwa sistem ini dapat berjalan dengan baik dan tidak menimbulkan masalah baru, seperti adanya potensi penyalahgunaan atau kerentanan terhadap keamanan data. Oleh karena itu, perlu adanya regulasi yang jelas dalam penggunaan E-TLE untuk penindakan parkir liar agar sistem ini dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan aturan yang berlaku. Selain itu, perlu juga dilakukan sosialisasi yang baik kepada masyarakat mengenai penggunaan E-TLE dalam pengawasan parkir liar agar masyarakat dapat memahami manfaat dari sistem ini dan tidak merasa keberatan dengan adanya pengawasan yang lebih ketat dalam hal parkir liar. Dengan adanya sosialisasi yang baik, diharapkan masyarakat juga dapat mendukung upaya pemerintah dalam menertibkan parkir liar demi terciptanya ketertiban dan keamanan di DKI Jakarta. Dalam implementasi sistem E-TLE untuk pengawasan parkir liar, perlu juga diperhatikan kesiapan infrastruktur dan teknologi yang dibutuhkan, serta pelatihan bagi petugas yang akan menggunakan sistem ini. Penanganan pelanggaran parkir liar perlu dilakukan secara adil dan proporsional agar tidak menimbulkan konflik atau ketidakpuasan dari masyarakat. Secara keseluruhan, usulan Ketua Komisi A DPRD DKI untuk menggunakan E-TLE dalam pengawasan dan penindakan parkir liar merupakan langkah yang positif dan bisa menjadi solusi dalam menangani masalah parkir liar di DKI Jakarta. Dengan penerapan sistem ini dengan baik, diharapkan tingkat pelanggaran parkir liar dapat berkurang dan menciptakan ketertiban yang lebih baik di daerah tersebut.